Pemuda Muhammadiyah Kukar Harus Unggul Disegala Bidang

img

(Acara Musda Pemuda Muhammadiyah Kukar)


TENGGARONG, Pemuda Muhammadiyah Kukar menggelar acara Musyawarah Daerah VIII yang di dibuka Plt Bupati Kukar H. Chairil Anwar, di Penedopo Wakil Bupati, Minggu (25/10/2020).

Hadir dalam acara itu Sumarno Ketua pemuda Muhammadiyah Kukar, H. Supriyanto Pimpinan Daerah Muhammadiyah, Kusyanto Pimpinan wilayah pemuda Muhammadiyah Kalimantan Timur.

Plt Bupati H. Chairil Anwar mengatakan, pemuda Muhammadiyah Kabupaten Kutai Kartanegara harus menjadi lokomotif gerakan pemuda islam yang memiliki spirit.

Spirit Muhammadiyah yang berkemajuan harus selalu ditumbuhkan, yaitu spirit untuk menjadi lebih berkualitas dan berkeunggulan dalam segala bidangnya.

Dimana pemuda Muhammadiyah harus memiliki 4 kompetensi dasar yaitu beriman, berakhlak, berilmu, dan beramal.

“Hal itu yang membedakan pemuda Muhammadiyah dengan pemuda yang lainnya.” kata Chairil kepada poskotakaltimnews.

“Kita sebagai umat Islam adalah membuktikannya dengan membangun spirit kehidupan yang berkualitas. Untuk menjadi pemuda Muhammadiyah unggul harus di bekali dengan 4 kompetensi dasar yaitu beriman, berakhlak, berilmu, dan beramal, maka dari itu kita harus mulai dengan iman, dimana hidup harus berdasarkan dengan tauhid maka selanjutnya berakhlak, berilmu, beramal bisa diterapkan,” paparnya.

Sementara itu Ketua panita Pemuda Muhammadiyah Muhadi mengatakan, kegiatan tersebut dalam rangka Musyawarah Daerah (Musyda) yang ke VIII, dimana kegiatan tersebut dilaksanakan 4 tahun sekali, dan musyawarah ini untuk menentukan periode 2020-2024.

Untuk mekanisme penetapan calon ada yang namanya formatur, dimana formatur tersebut untuk sementara ini terdiri dari 13 calon formatur pada pemilihan pimpinan daerah pemuda Muhammadiyah Kukar yaitu, Ahmad Wahid Hendri dari kecamatan Anggana, Mahmudin dari Kecamatan Tenggarong, Suherman dari Kecamatan Muara Badak, Saiful Basroni dari Kecamatan Muara Jawa, Arqam Kadir Malahu dari Kecamatan Tenggarong, Edi Rahman dari Kecamatan Tenggarong, Nonok Widyanto dari Kecamatan Sebulu, Supriyanto dari Kecamatan Tenggarong, Halim Fauxi Rahman dari Kecamatan Tenggarong, Nur Suwito dari Kecamatan Loa Kulu, Koziz Asror dari Kecamatan Tenggarong, Munir Anshori dari Kecamatan Samboja, Sharil dari Kecamatan Tenggarong.

“Jadi mekanismenya, 13 calon tersebut dari hasil saringan panli, dimana sebelumnya di ajukan oleh masing masing cabang, jadi ketika  di saring oleh panli maka dengan sesuai persyaratan yang ada maka muncul 13 nama tersebut. Dari 13 nama tersebut nanti akan di pilih oleh peserta mustawirin atau peserta sidang, dimana nantinya akan menjadi 9 nama calon, dari 9 nama tersebut akan rapat kembali untuk menentukan pemilihan ketua pemuda Muhammadiyah” kata Muhadi.(*riz/poskotakaltimnews.com)